JAKARTA - Kesempatan berkarier di lingkungan pemerintah kembali terbuka luas. Kali ini, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) membuka rekrutmen bagi lulusan S1 dan S2 yang ingin berkontribusi dalam pembangunan sektor kesehatan nasional. Lowongan ini menjadi bagian dari langkah nyata Kemenkes untuk mempercepat transformasi sistem kesehatan Indonesia melalui dua proyek besar berskala nasional.

Rekrutmen ini berada di bawah Proyek Penguatan Sistem Kesehatan Indonesia (IHSS) yang mencakup dua fokus utama, yakni Penguatan Pelayanan Kesehatan Primer di Indonesia (SOPHI) dan Penguatan Sistem Laboratorium Publik Indonesia (InPULS).

Kedua proyek tersebut bertujuan memperbaiki tata kelola kesehatan masyarakat dari hulu ke hilir, sekaligus memperkuat pondasi layanan kesehatan di seluruh wilayah Indonesia. Pendaftaran dibuka hingga 31 Oktober 2025, dan menjadi peluang emas bagi para profesional muda yang ingin ikut mewujudkan sistem kesehatan nasional yang lebih tangguh dan berkelanjutan.

Fokus Proyek Nasional dalam Transformasi Kesehatan

Proyek SOPHI dirancang untuk meningkatkan mutu dan efisiensi layanan kesehatan primer di Indonesia. Melalui program ini, Kemenkes menargetkan terciptanya sistem perencanaan, penganggaran, dan manajemen layanan kesehatan yang lebih optimal, baik di tingkat nasional maupun daerah.

Sementara itu, proyek InPULS berorientasi pada penguatan sistem laboratorium kesehatan publik Indonesia. Fokus utamanya adalah memperkuat infrastruktur, kapasitas sumber daya manusia, serta meningkatkan kemampuan deteksi penyakit dan keamanan kesehatan nasional.

Dua proyek besar ini tidak hanya menjadi program internal pemerintah, tetapi juga bagian dari kolaborasi lintas sektor untuk menjawab tantangan global di bidang kesehatan. Kemenkes berharap kehadiran tenaga profesional baru dapat mempercepat pelaksanaan program serta memperluas jangkauan layanan kesehatan masyarakat.

Posisi dan Kriteria Pelamar di Lingkungan Kemenkes

Dalam unggahan resmi @kemenkes_ri, terdapat beberapa posisi penting yang saat ini dibuka, di antaranya:

• Koordinator Keuangan Proyek InPULS
• Koordinator Perencanaan Proyek SOPHI
• Koordinator Perencanaan Proyek InPULS
• Asisten Pengadaan Proyek InPULS

Setiap posisi memiliki kriteria dan latar belakang pendidikan yang berbeda, menyesuaikan kebutuhan teknis di lapangan.

Koordinator Keuangan Proyek InPULS diperuntukkan bagi lulusan S2 ekonomi, akuntansi, atau manajemen, dengan pengalaman minimal tiga tahun di bidang keuangan atau perencanaan. Kandidat dengan pengalaman mengelola hibah atau pinjaman internasional di sektor kesehatan akan mendapat nilai tambah.

Untuk posisi Koordinator Perencanaan SOPHI, pelamar wajib memiliki gelar S2 dengan salah satu jenjang pendidikan di bidang kesehatan, biologi, atau bioteknologi. Pengalaman di fasilitas kesehatan primer dan kemampuan menyusun dokumen proyek internasional menjadi nilai plus tersendiri.

Sementara Koordinator Perencanaan Proyek InPULS membutuhkan kandidat dengan latar belakang S2 kesehatan masyarakat, spesialis kedokteran, atau PhD. Pengalaman dalam perencanaan fasilitas laboratorium publik menjadi salah satu aspek penting yang dicari.

Terakhir, untuk posisi Asisten Pengadaan Proyek InPULS, dibuka bagi lulusan S1 semua jurusan, dengan prioritas bagi pelamar yang memiliki latar belakang hukum dan pengalaman di bidang pengadaan barang atau jasa. Kandidat dengan sertifikasi pengadaan nasional maupun internasional akan lebih diutamakan.

Langkah Mudah Mendaftar Lowongan Kemenkes

Pendaftaran dilakukan secara daring (online) melalui tautan Google Form resmi yang telah disediakan Kemenkes di:
???? https://docs.google.com/forms/u/1/d/e/1FAIpQLSeVdcfrUx3oo8Y8-TxC7EOGuQWk4lTLd4VPT7DdrqFKTcn-ew/viewform.

Pelamar hanya perlu:

• Mengisi data diri sesuai formulir yang diminta.
• Memilih jenis proyek yang diminati.
• Mengunggah curriculum vitae (CV) dan dokumen pendukung seperti sertifikat bahasa Inggris dan keahlian khusus.
• Melengkapi informasi pendidikan, pengalaman kerja sebelumnya, serta estimasi gaji yang diharapkan.
• Setelah yakin dengan seluruh data yang diisi, pelamar bisa langsung mengirimkan lamaran.
• Proses rekrutmen ini terbuka untuk siapa saja yang memenuhi kriteria, baik dari kalangan profesional muda maupun tenaga berpengalaman.

Kesempatan Emas Bagi Profesional Muda Indonesia

Langkah Kemenkes membuka rekrutmen besar ini merupakan bagian dari upaya memperkuat sistem kesehatan nasional di tengah tantangan global. Dengan melibatkan tenaga ahli dari berbagai disiplin ilmu, pemerintah berharap tercipta sinergi yang dapat mempercepat transformasi sektor kesehatan menuju arah yang lebih inklusif, efektif, dan berdaya saing.

Tak hanya menjadi kesempatan untuk bekerja di instansi bergengsi, bergabung dalam proyek SOPHI dan InPULS juga berarti mengambil peran strategis dalam memperbaiki layanan kesehatan masyarakat Indonesia. Para pelamar yang lolos akan menjadi bagian penting dari upaya membangun masa depan kesehatan bangsa.

Bagi yang memenuhi syarat dan berminat berkontribusi, segera siapkan berkas lamaran terbaik sebelum penutupan pendaftaran pada 31 Oktober 2025. Jangan lewatkan kesempatan untuk menjadi bagian dari perjalanan besar Kemenkes dalam memperkuat fondasi sistem kesehatan Indonesia.